Mencuci baju merupakan salah satu pekerjaan domestik yang banyak membutuhkan waktu dan tenaga setiap harinya. Karena itu, penting untuk memilih mesin cuci yang tepat untuk kebutuhan serta meringankan perkerjaan yang satu ini.
Dengan berbagai pilihan yang tersedia, seperti mesin cuci bukaan atas, bukaan depan, dan jenis mesin cuci dua tabung, bisa menjadi pilihan yang sulit. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan masing-masing jenisnya, dan panduan memilih mesin cuci terbaik untuk memastikan MamPap membuat keputusan yang tepat.
Mengenal Jenis-jenis Mesin Cuci
Mesin Cuci Bukaan Atas
Sesuai namanya, mesin cuci bukaan atas memiliki tutup bukaan atas yang dapat digunakan untuk memasukkan pakaian ke dalam mesin. Mesin cuci ini dikenal mudah digunakan dan biasanya memiliki siklus pencucian yang lebih cepat dibandingkan dengan model bukaan depan. Mesin cuci ini juga lebih hemat biaya dan dapat menampung lebih banyak pakaian, sehingga ideal untuk keluarga dengan kebutuhan cucian yang banyak.
Untuk memindahkan pakaian di dalam air, mesin cuci bukaan atas biasanya menggunakan gerakan impeller atau agitator. Meskipun efektif dalam menghilangkan noda, gerakan ini tetap agresif dan menyebabkan lebih banyak gesekan pada kain.
Mesin Cuci Bukaan Depan
Berbeda dengan mesin cuci bukaan atas, mesin cuci bukaan depan memiliki pintu di bagian depan mesin, yang memudahkan akses ke tabung. Meskipun siklus pencuciannya lebih lama, mesin cuci bukaan depan lebih hemat energi dan memerlukan lebih sedikit air daripada mesin cuci bukaan atas. Mesin cuci ini juga cenderung lebih lembut pada pakaian, sehingga cocok untuk kain yang halus.
Mesin Cuci Dua Tabung
Mesin cuci dua tabung menawarkan yang terbaik dari kedua jenis sebelumnya, dengan kompartemen terpisah untuk mencuci dan memeras. Desain ini memungkinkan pencucian dan pengeringan secara bersamaan, sehingga menghemat waktu dan tenaga. Mesin cuci dua tabung bersifat serbaguna dan dapat dengan mudah menangani berbagai jenis kain, menjadikannya pilihan populer bagi rumah tangga dengan berbagai kebutuhan pencucian.
Menurut Fachrurrozy Alhamdani, Product Marketing Manager REIWA, jenis mesin cuci dua tabung ini masih menjadi paling populer di pasar Indonesia. “Kalau dari sisi market, permintaan atau demand mesin cuci jenis ini tinggi. Kalau dibedah lagi, riset yang kita dapatkan, mesin cuci dua tabung memang masih lebih besar permintaannya di Indonesia,” ungkap pria yang akrab disapa Ozy saat ditemui dalam acara peluncuran Generasi Terbaru Mesin Cuci REIWA Twin Tub Next Gen Series di Jakarta.
Pertimbangkan Hal Ini Saat Memilih Mesin Cuci
Setelah mengetahui jenis-jenisnya, yuk kita bahas beberapa faktor penting yang perlu dipertimbangkan saat memilih mesin cuci untuk tugas mencuci Anda:
1. Volume Cucian
Tentukan jumlah rata-rata cucian yang Anda lakukan dan pilih mesin cuci dengan kapasitas yang sesuai. Ozy menambahkan, kapasitas mesin cuci yang overload adalah masalah yang banyak menyebabkan kerusakan mesin cuci. Misalnya, kapasitas yang harusnya cuma 7 kilogram, dipaksakan lebih dari itu. Hal ini membuat mesin cuci akan cepat rusak.
2. Ketersediaan Ruang
Pertimbangkan dimensi area laundry room Anda untuk memastikan mesin cuci pas di ruangan yang Anda siapkan. Seberapa luas ruangan yang Anda miliki? Selain space untuk unit itu sendiri, MamPap juga memerlukan ruang atau jarak untuk bukaan pintu mesin cuci. Jika ingin memilih mesin cuci bukaan depan, pastikan ruangan Anda memiliki jarak bebas agar pintu bukaan depan dapat terbuka sepenuhnya.
3. Hemat Energi
Untuk menghemat tagihan listrik, pilih yang memiliki efisiensi energi tinggi untuk menghindari tagihan yang besar. Konsumsi listrik merupakan faktor penting yang perlu dipertimbangkan, nggak ingin tagihan listrik Anda membengkak, kan? Memilih mesin cuci yang lebih hemat energi pada dasarnya akan menghemat uang dalam jangka panjang.
4. Fitur Khusus
Jelajahi fitur tambahan seperti siklus pencucian cepat, pembersihan uap, dan teknologi pintar untuk menambah kenyamanan. Berinvestasi dalam fitur pintar dapat meningkatkan pengalaman mencuci Anda, menjadikannya lebih efektif dan nyaman.
5. Kebisingan
Bunyi mesin perlu dipertimbangkan. Periksa mesin untuk pengurangan getaran, dan cari insulasi tambahan dan suspensi yang ditingkatkan untuk mengurangi kebisingan. Umumnya, bukaan depan lebih berisik dan lebih bising daripada bukaan atas karena kecepatan putarannya yang lebih cepat.
6. Waktu yang Dibutuhkan
Mesin bukaan atas umumnya lebih cepat daripada mesin bukaan depan, sebagian karena mesin bukaan depan menggunakan lebih sedikit air. Jika Anda lebih suka bukaan depan, cari yang memiliki fitur ‘cuci cepat’, tetapi ini mungkin tidak cocok ketika cucian sangat banyak atau sangat kotor. Anda juga harus memperhitungkan waktu pengeringan. Dengan kecepatan putaran yang lebih tinggi, bukaan depan menyedot lebih banyak air sehingga waktu pengeringan bisa lebih singkat, sehingga menghemat uang jika Anda juga menggunakan pengering.
7. Mencuci dengan Air Panas/Dingin
Terkadang, kita memerlukan air panas dan dingin untuk mencuci pakaian. Beberapa mesin cuci membutuhkan konektor khusus air panas agar dapat beroperasi dengan benar. Namun biasanya, mesin cuci dengan bukaan depan menyediakan konektor dengan pemanas, karena memberi Anda pilihan untuk mencuci dengan air hangat jika Anda membutuhkannya.
Untuk model mesin cuci dua tabung, banyak produsen merekomendasikan suhu maksimum yang lebih rendah daripada air panas. Anda mungkin memerlukan katup pengatur suhu untuk menurunkan suhu.
8. Pertimbangkan Fitur Child Lock
Beberapa mesin memiliki fungsi ‘kunci pengaman anak’ atau fitur child lock sehingga tidak dapat dibuka di tengah pencucian, atau pengaturan yang tidak dapat diubah selama pencucian.
9. Kecepatan Putaran
Kecepatan putaran bukanlah hal pertama yang dipikirkan saat membeli mesin cuci, tetapi tetap penting. Kecepatan putaran yang tinggi akan secara efektif menghilangkan lebih banyak air dari pakaian Anda di akhir pencucian, yang akan membantu pakaian lebih cepat kering. Sebaliknya, kecepatan putaran yang lebih rendah ideal untuk kain yang halus.
10. Baca Ulasan
Selalu baca ulasan sebelum memilih mesin cuci. Ulasan konsumen dapat memberi Anda gambaran tentang kinerja pencucian pada noda serta konsistensi dan keandalan mesin. Carilah kesalahan atau masalah yang berulang dan pertimbangkan apakah hal itu akan menjadi masalah bagi Anda.
Cara Merawat Mesin Cuci Agar Tidak Cepat Rusak
Agar mesin cuci tidak cepat rusak, MamPap perlu merawat dan membarsihkan mesin cuci secara rutin, seperti berikut.
Gunakan deterjen yang direkomendasikan.
Periksa jenis deterjen cucian yang direkomendasikan produsen, jumlah deterjen, dan petunjuk penggunaan. Misalnya, deterjen bubuk atau deterjen cair harus digunakan dengan beberapa model mesin cuci hemat air untuk meminimalkan pembentukan residu. Pastikan juga untuk memasukkan deterjen dengan benar, beberapa unit memiliki baki deterjen dan baki pelembut kain, sementara yang lain tidak.
Awasi selang mesin cuci.
Mesin cuci Anda memiliki selang air panas, selang air dingin, dan selang pembuangan. Periksa selang-selang ini setiap bulan untuk melihat apakah ada yang retak atau rapuh. Waktu terbaik adalah tepat setelah menjalankan mesin cuci, karena Anda akan dapat melihat apakah ada yang bocor. Jika ada kebocoran, jadwalkan perbaikan mesin cuci profesional.
Meskipun selang mesin cuci Anda tampak baik-baik saja, sebaiknya selang tersebut diganti setiap tiga hingga lima tahun untuk mencegah kerusakan.
Pastikan paking pintu tetap kering.
Paking, atau segel karet, di sekitar pintu mesin cuci Anda rentan terhadap jamur dan kerusakan. Bersihkan setelah Anda mencuci pakaian, karena menjaga paking tetap kering akan melindunginya dari keausan dini.
Buka pintu untuk sirkulasi udara.
Mesin cuci dapat menjadi tempat berkembang biaknya jamur dan lumut. Jika Anda membiarkan pintu mesin cuci terbuka saat tidak digunakan, Anda mengurangi risiko berkembang biaknya spora.
Bersihkan mesin cuci sesering mungkin.
Kapan terakhir kali Anda membersihkan mesin cuci? Mesin cuci bukaan depan sangat terkenal mudah kotor, dan semua mesin cuci harus dibersihkan setiap satu atau dua bulan.
“Untuk membersihkan mesin cuci bagian luar itu lebih gampang sebenarnya. Cukup di lap-lap, disikat, atau diberikan alkohol,” ungkap Fachrurrozy.
Bersihkan filter serat pada mesin cuci Anda.
Banyak pemilik rumah tidak menyadari bahwa sebagian besar mesin cuci memiliki perangkap serat dan filter. Jika Anda melihat banyak bulu pada pakaian Anda, itu mungkin karena perangkap serat yang tersumbat.
“Untuk bagian dalam, itu biasanya ada filter. Itu bisa diambil dan dibersihkan. Karena filter itu gunanya untuk menyaring debu-debu juga, pasir, lumpur. Nah, itu masuk ke filter, dan filter itu harus dibersihkan,” Fachrurrozy menambahkan.
Memilih mesin cuci yang tepat dapat berdampak signifikan pada rutinitas mencuci Anda. Baik Anda memilih mesin cuci bukaan atas, bukaan depan, atau dua tabung, masing-masing jenis menawarkan keunggulan tersendiri untuk memenuhi kebutuhan spesifik Anda.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti volume cucian, ketersediaan ruang, efisiensi energi, dan fitur-fitur khusus, Anda dapat membuat keputusan yang tepat yang meningkatkan efisiensi dan efektivitas ruang cuci Anda.