Kabar baik, Ma. Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI, dr. Mohammad Syahril mengungkapkan 11 pasien anak gagal ginjal akut progresif atipikal yang dirawat di RSCM telah diberikan obat Fomepizole. Hasilnya kondisi 10 dari 11 pasien kondisinya membaik.
Syahril menjelaskan setelah diberikan Fomepizole, tidak ada kematian dan tidak ada perburukan lebih lanjut. Pemeriksaan laboratorium menunjukan anak-anak itu bisa membuang air kecil atau air seni. Kadar Etilen Glikol dan Dietilen Glikol dari mereka tidak terdeteksi berbahaya.
Mengenal Apa Itu Obat Fomepizole
Pada dasarnya Fomepizole sebenarnya bukan obat gagal ginjal akut rogresif atipikal. Obat ini berperan sebagai penawar racun (antidotum), yang digunakan pada kasus keracunan senyawa etilen glikol dan metanol, salah satu zat yang sering menjadi pelarut dalam obat, senyawa otomotif atau bahan rumah tangga lainnya.
Obat ini biasanya diberikan dalam bentuk injeksi intravena (infus).
Sebagaimana dikutip laman Drug Banks, obat fomepizole bekerja dengan menghambat alkohol dehidrogenase, enzim dalam tubuh yang dapat memetabolisme etilen glikol dan metanol sehingga menjadi bentuk yang beracun.
Apakah Fomepizole Aman?
Sebagaimana dinyatakan oleh U.S. Food and Drug Administration (U.S. FDA) , Fomepizole masuk pada kategori C untuk ibu hamil. Artinya, efek keamanan obat ini pada ibu hamil belum diketahui. Sementara itu, pada ibu menyusui, belum diketahui apakah fomepizole terdapat dalam ASI atau dapat membahayakan bayi yang disusui atau tidak.
Yang perlu ditekankan, Fomepizole ini sebaiknya tidak diberikan pada pasien yang pernah mengalami reaksi hipersensitivitas berat akibat fomepizole atau obat golongan pyrazole lainnya. Ketika akan menggunakan obat ini sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Terutama apabila sedang hamil atau menyusui.
Fomepizole Bukan Obat Gagal Ginjal
Terkait kabar yang beredar tentang fomepizole dapat mengobati gagal ginjal ini, Guru Besar Farmakologi dan Farmasi Klinik UGM Zullies Ikawati menyebut kurang tepat.
“Sebetulnya tepatnya bukan obat gagal ginjal akut, karena kalau gagal ginjal sendiri mungkin sulit untuk mengatasinya,” kata Zullies dalam Webinar ‘Kupas Tuntas Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak dan Dugaan Sirup Obat Sebagai Penyebabnya’, dikutip dari CNN.
Dalam keterangannya, ia menjelaskan, Fomepizole lebih tepat sebagai penawar intoksikasi dari kandungan Etilen Glikol (EG) yang sejauh ini bersama Dietilen Glikol (DEG) telah ditengarai menjadi penyebab gagal ginjal akut ini. Jadi obat fomepizole ini sebatas jadi penawar racun EG dan DEG saja.
Berapa harga obat ini? Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi, juga mengatakan Fomepizole yang membantu pemulihan pasien gangguan ginjal akut itu sebagai obat langka. Sebelumnya, obat ini sudah diuji coba kepada 10 pasien yang sedang dirawat di RSCM Jakarta. Reaksi Fomepizole memicu perbaikan gejala pasien dan sebagian lainnya stabil.
“Satu orang satu vial, ada beberapa kali injeksi tapi bisa cukup satu vial. Supaya cepat kita datangkan dulu. Kalau ada, bisa didatangkan malam ini juga sehingga bisa segera didistribusikan ke rumah sakit,” katanya.
Untuk saat ini, harga per vial Fomepizole adalah Rp16 juta.
~
Demikian hal-hal terkait obat Fomepizole. Semoga membantu.