Sebentar lagi, kita akan menyambut bulan suci Ramadhan. Di bulan yang penuh rahmat itu, waktunya kita melakukan amalan sebanyak-banyaknya untuk meraih keberkahan, termasuk rajin membaca dzikir. Apa saja dzikir di bulan Ramadhan yang disarankan untuk dibaca? Berikut ulasannya!
Keutamaan dan Manfaat Dzikir di Bulan Ramadhan
Dzikir merupakan salah satu cara mengingat Allah, juga amalan yang baik. Dzikir dapat menghidupkan hati, menciptakan kedamaian dan ketenangan. Dzikir merupakan alat yang ampuh untuk mengurangi stres dan kecemasan. Dzikir juga merupakan jalan untuk mengenal Allah, mencintai-Nya, dan dicintai oleh-Nya, serta bisa melindungi kita dari azab Allah.
Bulan Ramadhan menjadi bulan yang istimewa untuk berzikir dengan mengingat Allah SWT.
Seperti dalam Al-Quran, Allah berfirman:
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱذْكُرُوا۟ ٱللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا
yā ayyuhallażīna āmanużkurullāha żikrang kaṡīrā
Artinya:
“Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.” (Q.S Al Ahzab, Ayat: 41)
Ayat 41 dari surat Al-Ahzab di atas memerintahkan kita sebagai umat islam untuk senantiasa berdzikir (dengan mengingat dan menyebut nama-nya), karena dzikir merupakan suatu rangkaian keimanan seorang mukmin yang selalu menyebut Allah dan mengingat-Nya.
Dzikir yang Dibaca di Bulan Ramadhan
Berikut dzikir yang bisa dikerjakan selama bulan Ramadhan:
1. Membaca Istighfar
اَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ
Astaghfirullahal ‘adziim
Artinya:
“Aku minta ampunan kepada Allah yang maha Agung”
2. Membaca Tasbih
سبحان الله
Subhanallah
Artinya:
“Maha suci Allah.”
3. Membaca Tahmid
الْحَمْدُ لِلَّهِ
Alhamdulillah
Artinya:
“Segala puji bagi Allah.”
4. Membaca Takbir
اللَّهُ أَكْبَرُ
Allahu Akbar
Artinya:
“Allah Maha Besar.”
5. Membaca Tahlil
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ
Laa ilaaha illa Allahu
Artinya:
“Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah.”
6. Membaca Tahlil Ke-2
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْر
Laa ilaaha illa Allaahu wahdahu laa syariika lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qadiir
Artinya:
“Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan, bagi-Nya segala pujian. Dialah yang Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
7. Membaca Hauqolah
لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّ
La Haula wa la Quwwata Illa Billah
Artinya:
“Tidak ada daya (untuk kebaikan dan ibadah) dan kekuatan (untuk menghindari keburukan dan maksiat) kecuali dengan izin Allah.”
8. Zikir Ke-8
سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ
Subhaanallah wa bihamdihi
Artinya:
“Maha Suci Allah dan dengan memuji kepada-Nya.”
9. Zikir Ke-9
سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ، سُبْحَانَ اللَّهِ الْعَظِيْمِ
Subhaanallah wa bihamdihi, subhaanallaahil ‘adzhiim
Artinya:
“Maha Suci Allah dan dengan memuji kepada-Nya, Maha Suci Allah lagi Maha Agung.”
10. Membaca Shalawat
اَللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Allahumma Sholli ala Sayyidina Muhammad Wa ala Ali Sayyidina Muhammad
Artinya:
“Ya Allah, berikanlah Rahmat dan keselamatan kepada Nabi Muhammad.”
Itulah bacaan dzikir di bulan Ramadhan yang bisa diamalkan. MamPap bisa membacanya secara berulang sebanyak-banyaknya.
Content Writer Parentsquads
