20 Buah untuk Ibu Hamil, Optimalkan Tumbuh Kembang Bayi

buah untuk ibu hamil, ibu hamil makan buah
Foto: Odua Images

Selama berada di dalam kandungan, janin menerima makanan dan nutrisi dari Mama. Untuk itu, konsumsilah makanan bergizi seperti buah agar kesehatan Mama tetap terjaga dan tumbuh kembang bayi di dalam kandungan optimal. Berikut ini 20 buah untuk ibu hamil yang dianjurkan para ahli kandungan. 

Catat 20 Buah untuk Ibu Hamil Ini

buah untuk ibu hamil
Foto: Svetlana Kolpakova

Penting bagi ibu hamil mengonsumsi makanan bergizi dan menghindari kalori kosong selama kehamilan. Makanan tersebut salah satunya bisa didapat dari buah-buahan yang bisa divariasikan pada menu harian. 

Seperti diketahui, buah kaya akan vitamin, mineral, dan juga serat yang semuanya itu sangat dibutuhkan tubuh Mama dan juga bayi. Misalnya saja serat, dapat membantu mencegah sembelit, gejala umum yang kerap dialami ibu hamil selama kehamilan. 

Jadi, alih-alih melahap kudapan saat lapar di masa kehamilan, pilih saja buah sebagai camilan. Kalau bosan dengan tekstur aslinya, Mama bisa menikmatinya dalam olahan smoothie, dibuat salad atau dalam bentuk produk yogurt. 

Bacaan Lainnya

Buah jeruk

Kandungan folat (asam folat) pada buah jeruk tinggi sekali. Folat (vitamin B), memainkan peranan penting dalam membantu mencegah cacat otak dan sumsum tulang belakang (cacat tabung saraf) pada janin. 

Tidak hanya pada ibu hamil, buah jeruk juga baik untuk para calon ibu. Melansir Healthline, American College of Obstetrics and Gynecology (ACOG) menyarankan calon ibu untuk mengonsumsi 400 mikrogram (mcg) asam folat per hari. Sementara ibu hamil disarankan mengonsumsi folat 600 mcg per hari.

Selain folat, kandungan vitamin C dan antioksidan pada buah jeruk juga membantu mencegah kerusakan sel dan penyerap zat besi pada tubuh ibu dan janin. Sedangkan kandungan airnya yang tinggi membantu ibu tetap terhidrasi. 

Buah mangga

Selain jeruk, buah mangga juga kaya vitamin C. Tiap cangkir buah mangga dapat menutupi kebutuhan harian vitamin C yang direkomendasikan. Seperti diketahui, vitamin C sangat baik dalam memperlancar pencernaan, mencegah sembelit dan melindungi bayi dari infeksi ringan. 

Kandungan vitamin A dalam buah mangga juga membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan mengurangi risiko komplikasi, seperti diare dan infeksi saluran pernapasan.

Buah alpukat

Kandungan folat pada alpukat disebut-sebut jauh lebih tinggi dibandingkan jenis buah lainnya. Selain itu, buah ini juga kaya akan vitamin B, C, K, serat, kolin, magnesium, potasium dan kalium. 

Kalium inilah yang membantu meredakan kram kaki pada ibu hamil. Sedangkan kolin, penting untuk perkembangan otak dan saraf bayi agar terhindar dari risiko penurunan daya ingat.

Buah lemon

Sebuah penelitian yang dilakukan 10 tahun lalu menyebutkan bahwa bua lemon atau aroma lemon dapat membantu meredakan mual terkait kehamilan. Buah lemon juga kaya vitamin C, dan dapat membantu merangsang sistem pencernaan yang berkaitan dengan sembelit.

Buah pisang

Parenting Firstcry menyebut buah pisang sebagai buah dengan manfaat lengkap untuk ibu hamil. Itu karena di dalam buah pisang terkandung semua nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil, mulai dari folat, vitamin C, B6, potasium, dan magnesium. 

Seperti Mama ketahui, folat berfungsi melindungi janin dari cacat tabung saraf. Vitamin B6-nya membantu mengatur kadar natrium ibu hamil. Dan magnesium, membantu menyeimbangkan kadar cairan yang kerap menyebabkan mual dan muntah pada ibu hamil. 

Buah beri

Buah beri (stroberi, blueberry, blackberry, rasberi, dan goji berry), mengandung banyak sekali jenis ‘kebaikan’, di antaranya karbohidrat, vitamin C, serat, folat, serta fitonutrien (flavonoid dan antosianin). 

Khusus untuk stroberi, buah ini kaya dengan vitamin, serat, dan folat, serta mangan dan potasium yang membantu pertumbuhan tulang bayi yang kuat.

Buah apel

Pastikan mengonsumsi apel selama kehamilan untuk mendapatkan manfaat dari serat dan vitamin C, A, E, D, potasium, zinc, dan pektin (prebiotik yang memberi makan bakteri baik di usus).

Semua nutrisi itu dapat meningkatkan kekebalan dan kekuatan pada bayi, membantu mengurangi risiko mengi, asma, dan eksim pada si kecil di kemudian hari. Dan untuk mendapatkan semua manfaat baiknya, makan apel beserta kulitnya, ya. Tapi jangan lupa cuci bersih sebelum dikonsumsi, Ma. 

Buah kiwi

Buah kiwi memiliki efek penyembuhan pada sistem pernafasan, membantu penyerapan zat besi, serta membantu melindungi ibu hamil dari pilek dan batuk. Hal itu berkat vitamin C, E, A, potasium, fosfor, magnesium, asam folat, dan serat yang terkandung di dalamya. 

Manfaat mengonsumsi buah ini adalah menghindari ibu hamil dari risiko pembekuan darah karena kandungan fosfornya yang tinggi.

Buah jambu biji

Nutrisi yang tersedia dalam buah jambu biji membuat buah ini wajib dikonsumsi selama kehamilan, yakni vitamin C, E, iso-flavonoid, karotenoid dan polifenol. Jambu biji juga membantu pencernaan yang bermasalah dan memberi kekuatan pada sistem saraf bayi.

Buah pir

Yang masuk dalam daftar 20 buah untuk ibu hamil berikutnya adalah buah pir. Tak mau kalah dengan sepupunya si apel, kandungan asam folat pada pir juga sangat tinggi. Begitu juga dengan vitamin C-nya.

Buah srikaya

Memang agak susah mendapatkan buah ini. Tapi jika Mama punya toko langganan, tak ada salahnya meminta tolong mereka mencarikannya untuk Mama. Srikaya ini kaya akan vitamin A dan C, yang baik untuk perkembangan mata, rambut, kulit, dan jaringan tubuh bayi yang sedang bertumbuh. 

Buah delima

Buah delima mengandung kalsium, folat, zat besi, protein dan Vitamin C. Semua itu sangat dibutuhkan selama kehamilan.

Buah ceri

Sarat akan vitamin C, buah ceri membantu melawan infeksi seperti flu biasa, serta memastikan suplai darah yang efisien ke plasenta.

Buah semangka 

Buah semangka mengandung vitamin A, C, dan B6, magnesium juga potasium, serta tinggi mineral dan juga serat. Masukkan buah ini dalam menu makanan harian Mama, terutama di trimester akhir, untuk membantu meredakan mulas dan bengkak pada tangan dan kaki (edema), serta meredakan kram otot.

Buah sawo manila

Buah sawo manila mengandung banyak sekali elektrolit, vitamin A, karbohidrat dan energi. Semuanya itu dapat membantu ibu hamil dalam mengendalikan pusing dan mual, juga mengatasi sindrom iritasi usus besar.

Buah anggur

Alih-alih mengonsumsi permen atau camilan manis, lebih baik pilih ngemil anggur aja. Manis pada buah ini lebih alami karena mengandung gula alami (glukosa dan fruktosa). Anggur juga mengandung phlobaphene (antioksidan pada warna kulitnya), asam galat, asam silikat, asam oksalat, pektin, magnesium, kalsium, zat besi, asam folat dan berbagai jenis vitamin seperti B1, B2, dan B6. Komplit, kan!

Buah aprikot

Jika Mama mengalami saluran pencernaan yang lambat selama kehamilan, makan aprikot saja. Dijamin buang air besar jadi lebih mudah dan lancar. Buah ini juga bermanfaat dalam mencegah anemia karena kandungan zat besinya yang tinggi. 

Buah naga

Kalau Mama sedang mencari buah yang rendah kalori, pilih buah naga. Tak hanya itu, buah naga juga kaya akan vitamin C, serat, dan antioksidan, serta zat besi dan magnesium yang penting dalam menjaga kesehatan darah dan tulang.

Buah markisa

Buah dengan rasa dan aroma yang khas ini mengandung vitamin A, C, antioksidan, serat, zat besi, potasium, dan magnesium yang baik. Semuanya sangat penting dalam menjaga kesehatan tekanan darah, fungsi otot, dan kesehatan tulang.

Buah kesemek

Agak susah juga mencari buah ini, bahkan di toko buah sekalipun. Tapi jika Mama menemukannya, jangan ragu untuk membelinya. Kesemek merupakan sumber vitamin A, C, antioksidan, serat, dan potasium yang baik dan penting dalam mengatur tekanan darah serta menjaga kesehatan otot dan saraf.

Tips Memilih dan Mengonsumsi Buah

buah untuk ibu hamil, makan buah
Foto: DragonImages
  • Konsumsi 2-4 porsi buah ke dalam menu harian Mama. Nutrisi terbaik bisa didapatkan dari buah segar.
  • Saat berbelanja buah, pastikan membeli varietas organik yang tidak mengandung pestisida.
  • Cuci buah buah sampai bersih sebelum dikonsumsi.
  • Jika menyimpan buah di dalam lemari es, jauhkan posisinya dari daging mentah.
  • Hindari makan buah yang permukaannya sudah memar karena berisiko menjadi tempat bakteri bersembunyi.
  • Makan segera buah yang sudah dipotong.

Sebuah penelitian di tahun 2013 menyebutkan, ibu hamil yang kebanyakan makan junk food berisiko melahirkan bayi dengan tingkat lemak dan gula tinggi seumur hidupnya. Oleh karena itu, konsumsilah 20 buah untuk ibu hamil di atas karena nutrisinya tidak hanya menyehatkan Mama tapi juga janin dalam kandungan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 + seven =