10 Alasan Ibu Hamil Perlu Makan Brokoli, Ini Sederet Manfaatnya

brokoli untuk ibu hamil
Foto: Martinan/Getty Images

Brokoli merupakan salah satu jenis makanan sehat favorit banyak orang. Jenis sayuran untuk ibu hamil dari famili Brassica ini menawarkan nutrisi dan serat yang bersifat antioksidan. Mengonsumsi brokoli saat hamil juga cenderung aman dan menawarkan banyak manfaat kesehatan bagi ibu hamil dan calon bayi. Berikut 10 manfaat brokoli untuk ibu hamil. 

Amankah Mengonsumsi Brokoli Selama Hamil?

Menurut ahli nutrisi, Claudia Wilson, MS, RDN, CSSD, CSCS, brokoli aman dikonsumsi dalam jumlah sedang selama kehamilan karena menawarkan sejumlah nutrisi yang bermanfaat. Pastikan brokoli yang akan Mama konsumsi selama hamil benar-benar dalam kondisi matang dan jangan makan terlalu berlebihan ya, Mam. Meskipun tidak parah, Anda dapat mengalami gas atau masalah perut lainnya jika terlalu banyak makan brokoli. 

10 Manfaat Brokoli untuk Ibu Hamil 

Berikut manfaat brokoli untuk ibu hamil yang sayang jika dilewatkan: 

1. Mencegah Anemia

Kebutuhan zat besi akan meningkat selama kehamilan, dan kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia WHO, prevalensi anemia pada ibu hamil diperkirakan sebesar 36,5%, secara global pada tahun 2019. 

Bacaan Lainnya

Brokoli makanan yang kaya zat besi, dapat menjadi sumber zat besi dan asam folat yang baik bagi ibu hamil dan mengurangi risiko anemia yang rentan terjadi pada kehamilan.

2. Memperkuat Tulang

Perubahan fisik yang dialami tubuh wanita saat hamil menyebabkan banyak masalah yang memengaruhi tulang, salah satunya adalah osteoporosis. Brokoli mengandung kalsium, magnesium, fosfor, dan seng yang dibutuhkan untuk kesehatan tulang. 

3. Melindungi Kulit

Kehamilan meningkatkan sensitivitas kulit. Selain itu, radiasi UV juga dapat menembus dengan mudah dan menyebabkan kerusakan kulit. Brokoli mengandung vitamin A, E, B, dan K untuk menjaga kulit yang sehat. Oleh karena itu, mengonsumsi brokoli saat hamil  bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit Mama. Brokoli tidak hanya melindungi kulit Mama dari radiasi UV, tetapi juga membuatnya bersinar. 

4. Membantu Mencegah Cacat Lahir

Mengonsumsi brokoli bermanfaat bagi ibu hamil di ketiga trimester. Pada trimester pertama, brokoli membantu mencegah cacat lahir. Brokoli mengandung asam folat yang wajib dipenuhi selama kehamilan. 

Folat merupakan salah satu nutrisi penting yang utama untuk mendukung perkembangan otak janin dan sumsum tulang belakang, memperkuat sistem saraf, serta memastikan kehamilan yang sehat. 

5. Meredakan dan Mencegah Sembelit

brokoli untuk ibu hamil, manfaat brokoli
Foto: AlexPro9500/Getty Images Pro

Sembelit merupakan masalah umum di kalangan ibu hamil. Perubahan hormonal, perubahan metabolisme, dan suplemen zat besi berperan dalam mengubah gerakan usus. Brokoli mengandung serat larut dan tidak larut yang membantu menahan air dan mengatur gerakan usus sehingga membantu mencegah sembelit selama kehamilan.

6. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Saat hamil, kekebalan tubuh bisa menurun karena semua sumber daya tubuh digunakan untuk merawat bayi. Sistem kekebalan tubuh yang kuat selama kehamilan membantu menghindari infeksi. Komponen beta-karoten dan selenium dalam brokoli mendukung kekebalan tubuh Mama saat hamil. Selain itu, selenium dan beta-karoten dalam brokoli juga membantu memberikan dukungan kehamilan dan menjaga Anda dan bayi tetap terlindungi setiap saat.

7. Mengatur Kadar Gula

Diabetes gestasional terjadi jika tubuh Mama tidak dapat memproduksi cukup insulin untuk memecah gula yang dikonsumsi selama kehamilan. Brokoli dapat membantu mengatur kadar gula dalam tubuh Anda.

Brokoli hadir sebagai penyelamat karena dapat dengan mudah menjaga kadar gula pada tingkat normal dan menghilangkan tekanan dari insulin.

8. Mendukung Kesehatan Mata

Beta-karoten dalam brokoli membantu menjaga penglihatan. Beta-karoten bersama vitamin A baik untuk kesehatan mata dan menjauhkan penyakit mata. 

9. Membantu Melawan Alergi

Brokoli dan beberapa anggota keluarga kubis-kubisan lainnya mungkin bermanfaat dalam membersihkan sinus yang tersumbat dan melawan alergi yang umum terjadi. Vitamin C dalam brokoli berperan penting dalam mencegah alergi dan meredakan beberapa gejala, seperti hidung tersumbat dan bersin. Di sisi lain, brokoli sendiri dapat memicu beberapa alergi dalam bentuk ruam.

10. Membantu Mengurangi Risiko Kanker

Brokoli yang kaya antioksidan mengandung senyawa tertentu seperti DIM, indole-3-carbinol, dan sulforaphane yang dapat melindungi dari kerusakan sel, bertindak sebagai agen antikanker, dan dapat mendukung proses tubuh menghancurkan sel kanker. 

Cara Memilih Brokoli yang Sehat dan Segar

Memilih brokoli segar memastikan Mama mendapatkan manfaat nutrisi yang maksimal. Berikut adalah beberapa tips memilih brokoli terbaik untuk menu makanan Mama.

  • Hindari brokoli yang kuntumnya sudah kering atau layu.
  • Tangkai brokoli harus kuat dan penuh. Batang yang berongga harus dibuang.
  • Jika brokoli sudah mulai menguning, itu pertanda brokoli sudah mencapai kematangan. Jadi, sebaiknya hindari brokoli yang berwarna kuning.
  • Seperti sayuran lainnya, brokoli harus segar. Kuntum yang berwarna hijau terang atau hijau tua merupakan pertanda brokoli segar.

 

Itulah 10 manfaat brokoli untuk ibu hamil. Semoga informasi ini bermanfaat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

eighty eight + = ninety eight