13 Surat Pendek yang Mudah Dihafal Anak, Bacaan dan Artinya

surat pendek mudah dihafal anak

Dalam agama Islam, terdapat keistimewaan bagi orang-orang yang menghafal Al Quran. Berdasarkan riwayat hadits Imam Bukhari dan Imam Muslim dari Aisyah RA,orang yang menghafal dengan baik akan dibersamai malaikat. Dalam rangka belajar, orang tua bisa mulai memperkenalkan daftar surat pendek yang mudah dihafal anak. Proses anak hafal surat pendek dan surat lainnya dalam Al Quran akan menciptakan rasa spiritual yang tinggi dan menambah keimanan.

Sebagaimana dikutip laman MUI, salah satu manfaat menghafal Al Quran adalah penguatan otak. Otak adalah salah satu anggota tubuh. Jika digunakan terus menerus, anggota tubuh akan semakin kuat. Otak manusia diibaratkan seperti kumparan dalam mesin listrik.

“Ketika menghafalkan ayat-ayat Alquran, kumparan itu terus berjalan, mesin itu akan aktif dan dinamis. Sel-sel dan partikel di otak akan aktif. Aktifnya sel dalam otak akan memperkuat otak itu sendiri,” demikian sebagaimana dikutip MUI.

Berikut adalah kumpulan surat pendek yang mudah dihafal anak, tulisan Arab beserta tulisan latin dan artinya.

Bacaan Lainnya

Kumpulan Surat Pendek yang Mudah Dihafal Anak

surat pendek mudah dihafal

  • Surah Al Fatihah

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ ۙ صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ

Bismillahirrahmaanirrahiim. Alhamdu lilla_hi rabbil ‘a_lamin. Ar Rahmaanirrahiim. Maaliki yaumiddiin. Iyyaaka na’budu wa iyyaaka nasta’iin. Ihdinash-shirraatal musthaqiim(i) Shiraathal ladziina an’amta ‘alaihim ghairil maghduubi ‘alaihim waladh-dhaalliin.

Artinya: Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang, Pemilik hari pembalasan. Hanya pada Engkaulah kami menyembah dan hanya pada Engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat padanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

  • Surat An Naas

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ مَلِكِ النَّاسِۙ اِلٰهِ النَّاسِۙ مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ ەۙ الْخَنَّاسِۖ الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ ࣖ

Bismillahirrahmaanirrahiim. Qul a’uzu birabbin naas. Malikin naas. Ilaahin naas. Min sharril was waasil khannaas. Al lazii yuwas wisu fii suduurin naas. Minal jinnati wan naas.

Artinya: Katakanlah, “Aku berlindung pada Tuhannya manusia, Raja manusia, sembahan manusia, dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi, yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia.”

  • Surah Al Falaq

قُلۡ اَعُوۡذُ بِرَبِّ الۡفَلَقِۙ مِنۡ شَرِّ مَا خَلَقَۙ وَمِنۡ شَرِّ غَاسِقٍ اِذَا وَقَبَۙ وَمِنۡ شَرِّ النَّفّٰثٰتِ فِى الۡعُقَدِۙ وَمِنۡ شَرِّ حَاسِدٍ اِذَا حَسَدَ

Qul a’uzuu bi rabbil-falaq. Min sharri ma khalaq. Wa min sharri ghasiqin iza waqab. Wa min sharrin-naffaa-thaati fil ‘uqad. Wa min shar ri haasidin iza hasad.

Artinya: Katakanlah, “Aku berlindung pada Tuhan yang menguasai subuh (fajar), dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan, dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya), dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki.”

  • Surah Al Ikhlas

قُلۡ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌ‌ اَللّٰهُ الصَّمَدُ‌ لَمۡ يَلِدۡ ۙ وَلَمۡ يُوۡلَدۡ وَلَمۡ يَكُنۡ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ

Qul Huwallahu Ahad. Allahu sh-shamad(u) Lam yalid walam yuulad. Wa lam Yakun Lahu kufuwan ahad(u)

Artinya: Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa. Allah tempat meminta segala sesuatu. (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.”

  • Surah Al Lahab

تَبَّتْ يَدَآ اَبِيْ لَهَبٍ وَّتَبَّۗ مَآ اَغْنٰى عَنْهُ مَالُهٗ وَمَا كَسَبَۗ سَيَصْلٰى نَارًا ذَاتَ لَهَبٍۙ وَّامْرَاَتُهٗ ۗحَمَّالَةَ الْحَطَبِۚ فِيْ جِيْدِهَا حَبْلٌ مِّنْ مَّسَدٍ ࣖ

Tab bat yadaa abii Lahabinw-wa tabb. Maa aghna ‘anhu maaluhu wa ma kasab. Sa yas laa naran zaata lahab Wam ra-atuh hamma latal-hatab Fii jiidiha hab lum mim-masad.

Artinya: Binasalah kedua tangan Abu Lahab dan benar-benar binasa dia! Tidaklah berguna baginya hartanya dan apa yang dia usahakan kelak dia akan masuk ke dalam api yang bergejolak (neraka), dan (begitu pula) istrinya, pembawa kayu bakar (penyebar fitnah). Di lehernya ada tali dari sabut yang dipintal.

  • Surah An Nasr

اِذَا جَاۤءَ نَصْرُ اللّٰهِ وَالْفَتْحُۙ وَرَاَيْتَ النَّاسَ يَدْخُلُوْنَ فِيْ دِيْنِ اللّٰهِ اَفْوَاجًاۙ فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُۗ اِنَّهٗ كَانَ تَوَّابًا ࣖ

Iza jaa-a nas rullahi walfath Wa ra-aitan naasa yadkhuluuna fii diinil laahi afwajah Fa sab bih bihamdi rabbika was taghfir, innahu kaana tawwaaba

Artinya: Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan. Dan engkau melihat manusia berbondong-bondong masuk agama Allah, maka bertasbihlah dengan nama Tuhanmu dan mohonlah ampunan pada-Nya. Sungguh, Dia Maha Penerima tobat.

  • Surah Al Kafirun

لَآ اَعْبُدُ مَا تَعْبُدُوْنَۙ وَلَآ اَنْتُمْ عٰبِدُوْنَ مَآ اَعْبُدُۚ وَلَآ اَنَا۠ عَابِدٌ مَّا عَبَدْتُّمْۙ وَلَآ اَنْتُمْ عٰبِدُوْنَ مَآ اَعْبُدُۗ

لَكُمْ دِيْنُكُمْ وَلِيَ دِيْنِ ࣖ

Qul yaa ayyuhaal kaafiruun(a) Laa a’budu maa ta’buduun(a) Wa laa antum ‘aabiduuna maa a’bud(u) Walaa anaa ‘aabidum(n) maa ‘abadtum Walaa antum ‘aabiduuna maa a’bud(u) Lakum diinukum waliya diin(i)

Artinya: Katakanlah (Muhammad), “Wahai orang-orang kafir! Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah, dan kamu bukan penyembah apa yang aku sembah, dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah. Untukmu agamamu, dan untukku agamaku.”

Daftar Surat Pendek yang Mudah Dihafal Anak

  • Surah Al Kautsar

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ اِنَّآ اَعْطَيْنٰكَ الْكَوْثَرَۗ فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْۗ اِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْاَبْتَرُ

Bismillahirrahmaanirrahiim Innaa a’thainaakal kautsar. Fashalli lirabbika wanhar. Innsyaani-aka huwal abtar(u)

Artinya: Sungguh, Kami telah memberimu (Muhammad) nikmat yang banyak. Maka laksanakanlah salat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri pada Allah). Sungguh, orang-orang yang membencimu dialah yang terputus (dari rahmat Allah).

  • Surah Al Maun

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ اَرَءَيْتَ الَّذِيْ يُكَذِّبُ بِالدِّيْنِۗ فَذٰلِكَ الَّذِيْ يَدُعُّ الْيَتِيْمَۙ الَّذِيْنَ هُمْ يُرَاۤءُوْنَۙوَلَا يَحُضُّ عَلٰى طَعَامِ الْمِسْكِيْنِۗ فَوَيْلٌ لِّلْمُصَلِّيْنَۙ الَّذِيْنَ هُمْ عَنْ صَلَاتِهِمْ سَاهُوْنَۙ وَيَمْنَعُوْنَ الْمَاعُوْنَ

Bismillahirrahmaanirrahiim(i) Ara-aital-ladzii yukadz-dzibu biddiin(i) Fadzaalikal-ladzii yadu’-‘ul yatiim(a) Walaa yahudh-dhu ‘alaa tha’aamil miskiin(i) Fawailul(n)-lilmushalliin(a) Al ladziina hum ‘an shalaatihim saahuun(a) Al ladziina hum yuraa-uun(a) Wayamna’uunal maa’uun(a).

Artinya: Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? Maka itulah orang yang menghardik anak yatim dan tidak mendorong memberi makan orang miskin. Maka celakalah orang yang salat, (yaitu) orang-orang yang lalai terhadap salatnya, yang berbuat ria, dan enggan (memberikan) bantuan.

  • Surah Al Quraisy

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ لِاِيْلٰفِ قُرَيْشٍۙ اٖلٰفِهِمْ رِحْلَةَ الشِّتَاۤءِ وَالصَّيْفِۚ فَلْيَعْبُدُوْا رَبَّ هٰذَا الْبَيْتِۙ الَّذِيْٓ اَطْعَمَهُمْ مِّنْ جُوْعٍ ەۙ وَّاٰمَنَهُمْ مِّنْ خَوْفٍ ࣖ

Bismillahirrahmaanirrahiim(i) Li-iilaafi quraisyin Ilaafihim rihlatasy-syitaa-i wash-shaif(i) Falya’buduu rabba haadzal bait(i) Al ladzii ath’amahum minjuu’in wa aamanahum min khauf(i)

Artinya: Karena kebiasaan orang-orang Quraisy, (yaitu) kebiasaan mereka bepergian pada musim dingin dan musim panas. Maka hendaklah mereka menyembah Tuhan (pemilik) rumah ini (Ka‘bah), yang telah memberi makanan pada mereka untuk menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari rasa ketakutan.

  • Surah Al Fiil

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ اَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِاَصْحٰبِ الْفِيْلِۗ اَلَمْ يَجْعَلْ كَيْدَهُمْ فِيْ تَضْلِيْلٍۙ وَّاَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا اَبَابِيْلَۙ تَرْمِيْهِمْ بِحِجَارَةٍ مِّنْ سِجِّيْلٍۙ فَجَعَلَهُمْ كَعَصْفٍ مَّأْكُوْلٍ ࣖ

Bismillahirrahmaanirrahiim(i) Alam tara kaifa fa’ala rabbuka bi-ashhaabil fiil(i) Alam yaj’al kaidahum fii tadhliil(in) Wa-arsala ‘alaihim thairan abaabiil(a) Tarmiihim bihijaaratim(n) min sijjiil(in) Faja’alahum ka’ashfim(n) ma`kuul(i).

Artinya: Tidakkah engkau (Muhammad) perhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap pasukan bergajah? Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka itu sia-sia? Dan Dia mengirimkan pada mereka burung yang berbondong-bondong, yang melempari mereka dengan batu dari tanah liat yang dibakar, sehingga mereka dijadikan-Nya seperti daun-daun yang dimakan (ulat).

  • Surah Al Ashr

اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ ەۙ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ ࣖاِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِيْ خُسْرٍۙبِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ وَالْعَصْرِۙ

Bismillahirrahmaanirrahiim(i) Wal ‘ashr(i) Innal insaana lafii khusr(in) Illal-ladziina aamanuu wa ‘amiluush-shalihaati wa tawaashau bilhaqqi wa tawaashaubish-shabr(i)

Artinya: Demi masa, sungguh, manusia berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran.

  • Surah At Tin

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ وَالتِّيْنِ وَالزَّيْتُوْنِۙ وَطُوْرِ سِيْنِيْنَۙ وَهٰذَا الْبَلَدِ الْاَمِيْنِۙ لَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ فِيْٓ اَحْسَنِ تَقْوِيْمٍۖ ثُمَّ رَدَدْنٰهُ اَسْفَلَ سَافِلِيْنَۙ اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ فَلَهُمْ اَجْرٌ غَيْرُ مَمْنُوْنٍۗ فَمَا يُكَذِّبُكَ بَعْدُ بِالدِّيْنِۗ اَلَيْسَ اللّٰهُ بِاَحْكَمِ الْحٰكِمِيْنَ ࣖ

Bismillahirrahmaanirrahiim(i) Wat tiini waz zaituun Wa tuuri siniin Wa haazal balad-il amiin Laqad khalaqnal insaana fii ahsani taqwiim Thumma ra dad naahu asfala saafiliin Ill-lal laziina aamanuu wa ‘amilus saalihaati; falahum ajrun ghairu mamnuun Fama yu kaz zibuka b’adu bid diin Alai sal laahu bi-ahkamil haakimiin

Artinya: Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun, demi gunung Sinai, dan demi negeri (Mekah) yang aman ini. Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; maka mereka akan mendapat pahala yang tidak ada putus-putusnya. Maka apa yang menyebabkan (mereka) mendustakanmu (tentang) hari pembalasan setelah (adanya keterangan-keterangan) itu? Bukankah Allah hakim yang paling adil?

 Demikian 13 daftar surat pendek yang mudah dihafal anak beserta artinya. Semoga bermanfaat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

56 − forty seven =