Dukung Program Gizi Nasional, OT Group Tawarkan Susu UHT dengan Rasa dan Formula Baru

susu tango

Siapa di antara MamPap yang rutin memberikan susu sebagai tambahan nutrisi untuk si Kecil? Faktanya, konsumsi susu di Indonesia masih tergolong rendah. Setidaknya hal ini dibuktikan lewat adanya data dari Badan Pangan Nasional menunjukkan angka konsumsi susu masyarakat Indonesia baru menyentuh sekitar 16,27 kg/kapita/tahun—masih jauh dari standar ideal 30 kg/kapita/tahun menurut FAO.

Melihat tantangan ini, Orang Tua Group terus memperkuat komitmennya dalam mendukung tumbuh kembang anak Indonesia lewat peluncuran Susu Tango Kido dengan kemasan dan formula baru yang kini lebih lezat dan bernutrisi seimbang.

Susu Tango Hadir dengan Tampilan dan Rasa Baru

Sebagai salah satu pemain besar di industri FMCG nasional selama lebih dari 70 tahun, OT Group terus menghadirkan inovasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat. Pada gelaran pameran “MOMMY N’ ME” di Jakarta Convention Center, OT Group memperkenalkan Susu Tango Kido terbaru yang hadir dengan tampilan baru dan rasa yang lebih disukai anak-anak.

susu tango

“Melalui manufaktur CS2 Pola Sehat, kami mulai mengembangkan produk dairy sejak 2019. Kini, kami hadirkan Susu Tango Kido dengan formula yang lebih baik, harga terjangkau, dan rasa yang makin enak. Ini adalah bagian dari upaya kami dalam menyediakan pilihan nutrisi yang lengkap untuk mendukung pertumbuhan anak-anak Indonesia,” ujar Albert, Managing Director Nutri Essentials, dalam sesi peluncuran produk.

Kehadiran Susu Tango Kido juga merupakan bentuk dukungan terhadap program strategis pemerintah seperti Makan Bergizi Gratis (MBG). Kementerian Pertanian memproyeksikan kebutuhan susu untuk program ini mencapai 8,5 juta ton pada tahun 2029.

“Kami siap berkontribusi, tidak hanya dalam menyediakan produk yang berkualitas untuk masyarakat luas, tetapi juga mendukung kebijakan dan program nasional. Susu Tango Kido telah mendapatkan label ‘Centang Hijau’ dari BPOM RI—indikasi bahwa produk kami memenuhi standar makanan dan minuman yang lebih sehat. Susu ini mengandung 9 vitamin penting, tinggi kalsium dan fosfor, serta tetap rendah gula,” tambah Albert.

Ditujukan untuk anak-anak usia 2-6 tahun, Susu Tango Kido tak hanya unggul dari sisi gizi, tapi juga dari sisi desain kemasan yang atraktif dan edukatif. Lima karakter hewan lucu—Kasper the Tiger, Kira the Giraffe, Kong the Monkey, Kelsi the Cow, dan Kuki the Bear menghiasi kemasan Susu Tango Kido, menjadikannya lebih menarik untuk anak-anak.

Dengan tagline “Nutrisi Berlapis, Enaknya Sampai Habis”, Susu Tango Kido hadir menyapa masyarakat di dua event besar: “Mommy N’ Me” (27–29 Juni 2025) dan “Forever Mom and Baby Expo” yang dilangsungkan pada 3–6 Juli 2025 kemarin.

susu tango

“Kami ingin selalu hadir di tengah keluarga Indonesia sebagai pilihan susu yang sehat, aman, dan menyenangkan bagi anak-anak. Lewat Susu Tango Kido, kami percaya bahwa pemenuhan gizi anak bisa dilakukan dengan cara yang lebih fun dan terjangkau,” tukas Albert.

Mengapa Anak Masih Membutuhkan Tambahan Nutrisi dari Susu?

Meskipun anak-anak mendapatkan nutrisi dari makanan utama, penelitian menunjukkan tambahkan nutrisi dari susu masih dibutuhkan agar tumbuh kembang anak menjadi lebih optimal. Hal ini tidak terlepas karena tidak sedikt anak-anak yang masih mengalami kekurangan beberapa zat gizi penting. Oleh karena itu, susu menjadi salah satu sumber nutrisi lengkap yang mudah dikonsumsi dan disukai anak-anak.

Berikut beberapa alasan mengapa susu dibutukan sebagai tambahan dan pelengkap nutrisi sehari-hari.

1. Sumber Nutrisi Padat dan Lengkap
Susu secara alami mengandung 18 dari 22 zat gizi esensial yang dibutuhkan tubuh, termasuk protein berkualitas tinggi, kalsium, vitamin D, vitamin B12, fosfor, dan magnesium. Nutrien-nutrien ini berperan penting dalam pembentukan tulang, gigi, otot, dan sistem saraf.

2. Mendukung Pertumbuhan Tulang dan Massa Tubuh
Studi menunjukkan bahwa konsumsi susu secara rutin dapat meningkatkan kepadatan mineral tulang dan mendukung pertumbuhan tinggi badan pada anak-anak. Ini sangat penting terutama pada masa pertumbuhan aktif di usia dini.

3. Mengurangi Risiko Stunting dan Gizi Kurang
Sebuah penelitian meta-analisis menunjukkan bahwa konsumsi susu berkontribusi dalam menurunkan prevalensi stunting (kerdil) dan berat badan kurang di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia.

4. Membantu Kesehatan Gigi dan Nafsu Makan Seimbang
Kombinasi kasein, kalsium, dan fosfor dalam susu melindungi enamel gigi dan membantu menyeimbangkan nafsu makan anak-anak, terutama pada masa perkembangan yang begitu cepat.

Albert juga menyampaikan bahwa OT ingin menjadi bagian dari perjalanan setiap keluarga Indonesia dalam memberikan asupan gizi yang terbaik bagi anak-anak. “Susu Tango Kido bukan hanya susu, tapi teman sehari-hari anak dalam tumbuh, belajar, dan bermain,” ujarnya.”

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

− one = three