13 Adab Bertamu Saat Lebaran yang Wajib Diajarkan pada Anak

adab bertamu saat lebaran
Foto: Shreshth Sharma/Studio India

Hari Raya Lebaran merupakan momen penuh berkah dan kebahagiaan. Apalagi, ketika MamPap berkumpul bersama keluarga besar dan sanak saudara, serta saling bersilaturahmi. Oleh karena itu, menjaga adab ketika bertamu saat Lebaran sangat penting dilakukan saat saling berkunjung agar suasana penuh kehangatan tetap terjaga. Adab ini juga penting untuk diajarkan pada si kecil lho, MamPap. 

Adab Bertamu Saat Lebaran yang Perlu Diajarkan pada Si Kecil 

adab bertamu saat lebaran, silaturahmi saat lebaran
Foto: Rifka Hayati/Getty Images Signature

Adab bertamu saat Lebaran bukan hanya sekadar tradisi atau kebiasaan, tetapi juga merupakan nilai-nilai dalam agama dan budaya Muslim. Saat bertamu, kita diajarkan untuk selalu memerhatikan sikap dan perilaku kita, serta menjaga tutur kata dan postur tubuh tetap santun dan hormat di rumah orang lain. 

Tata krama dan sopan santun tersebut tentu perlu juga diajarkan pada anak, terlebih ketika kita mengajak mereka berkunjung ke rumah sanak saudara. 

Ada hal-hal yang harus diperhatikan dan diajarkan pada anak-anak saat bertamu di Hari Raya. Apa saja? 

Bacaan Lainnya

1. Minta Izin untuk Berkunjung Terlebih Dahulu 

Sebelum mengunjungi rumah keluarga atau kerabat, MamPap sebaiknya meminta izin untuk berkunjung terlebih dahulu pada tuan rumah. Selain bisa memastikan apakah tuan rumah sedang berada di rumah, kita juga bisa memastikan bahwa tuan rumah sedang bersedia menyambut tamu atau tidak. Jika tuan rumah sedang tidak siap atau sedang ada keperluan lain, maka MamPap bisa berkunjung di lain hari. 

2. Perhatikan Waktu Berkunjung

Penting untuk memerhatikan waktu berkunjung ke rumah seseorang. Hindari berkunjung pada waktu sebelum Subuh, jam tidur siang, dan selepas Isya karena dikhawatirkan mengganggu waktu istirahat dari pemilik rumah. 

3. Kenakan Pakaian yang Sopan dan Rapi

Dalam Islam, diajarkan bahwa kita harus berpakaian rapi dan sopan saat bertamu. Ajarkan juga hal ini pada anak-anak untuk memilih pakaian yang pantas saat berkunjung ke rumah keluarga lain dan kerabat, walaupun itu kerabat dekat. Apalagi, ini adalah momen Lebaran yang dianjurkan menggunakan pakaian bernuansa Muslim. 

4. Memberi Salam

Salam merupakan doa untuk keselamatan yang dipanjatkan kepada satu sama lain. Saat bertamu, ajarkan anak untuk menyapa dengan memberi salam dengan ucapan “Assalamualaikum” untuk menghormati tuan rumah. Salam dapat memberikan kesan yang baik kepada tamu sehingga tuan rumah senang dengan kedatangan Anda.

Dalam adat di Indonesia, salam dan mencium tangan terhadap orang yang lebih tua juga dianjurkan sebagai wujud untuk saling menghormati. 

Mengucapkan salam saat bertamu merupakan bagian dari adab seorang muslim. Dalam Al-Qur’an surat An Nuur ayat 27, Allah SWT berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَدْخُلُوا بُيُوتًا غَيْرَ بُيُوتِكُمْ حَتَّى تَسْتَأْنِسُوا وَتُسَلِّمُوا عَلَى أَهْلِهَا ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَّكَّرُونَ

 

Artinya: 

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah yang bukan rumahmu sebelum meminta izin dan memberi salam kepada penghuninya. Yang demikian itu lebih baik bagimu, agar kamu (selalu) ingat.” (QS. An-Nuur: 27)

5. Menunggu Dipersilakan Masuk

Setelah memberi salam, sebaiknya jangan langsung memasuki rumah yang dikunjungi sebelum dipersilakan masuk oleh tuan rumah ya, MamPap. Ajarkan adab ini pada si kecil juga untuk menjaga sopan santun. 

6. Ajarkan Anak untuk Duduk Tenang

Biasanya, anak-anak sangat aktif dan tidak bisa diam. Mereka juga mungkin akan mengeksplor banyak hal yang tampak menarik dan baru baginya di rumah orang tersebut. Namun, MamPap  bertanggung jawab untuk mengendalikan si kecil agar tidak membuat “kerusuhan” di rumah orang. 

Penting untuk mengajarkan anak-anak duduk tenang selama bertamu. Beritahu mereka dengan tegas tetapi perlahan ketika anak-anak mulai gelisah dan tidak bisa diam. Sampaikan perlahan dengan bahasa yang mudah mereka pahami. Maka, suasana silaturahmi Anda bisa tetap kondusif. 

7. Ajarkan Anak Menjaga Sopan Santun

Penting untuk mengingatkan anak tetap menjaga sikap dan sopan santun di hadapan tuan rumah dan keluarganya. Anda bisa mengingatkan mereka sejak sebelum berangkat bersilaturahmi dan memastikan mereka mengerti instruksi dari Anda. Ingatkan juga si kecil untuk bertutur kata sopan agar tidak menyinggung atau tidak menghalangi orang lewat, serta menghargai tamu lainnya. 

8. Mengambil Hidangan Secukupnya

adab bertamu saat lebaran, adab saat lebaran
Foto: Garakta Studio

Saat Lebaran, berbagai hidangan istimewa biasanya akan disediakan sang tuan rumah sebagai jamuan untuk dinikmati tamu. Meskipun tidak ada batasan untuk mengambil makanan, namun MamPap tetap harus mengajarkan anak adab untuk mengambil makanan saat bertamu di rumah orang lain. 

Ajarkan pada si kecil untuk mengambil makanan atau minuman yang dihidangkan secukupnya saja. Lebih disarankan untuk mengambil sedikit demi sedikit, dan boleh tambah jika menginginkannya kembali. Dengan begitu, hal tersebut akan menghindari kemungkinan perilaku mubazir atau membuang-buang makanan sisa karena si kecil terlalu banyak mengambilnya. 

9. Meminta Izin Sebelum Melakukan Sesuatu

Ajarkan juga anak untuk meminta izin kepada pemilik rumah ketika ingin melakukan sesuatu di area rumah. Misalnya, meminta izin untuk pergi ke toilet, serta melihat suatu barang dan meminjamnya. 

Ingatkan juga agar ia tidak boleh mengambil barang milik orang lain yang ada di dalam rumah tersebut. 

10. Bahagiakan Tuan Rumah

Dalam adab bertamu, Islam juga mengajarkan untuk membahagiakan tuan rumah. Hal tersebut termasuk memuji masakan atau hidangan yang mereka berikan, atau membawa bingkisan atau buah tangan untuk keluarga dan pemilik rumah.

11. Selalu Mengucapkan Terima Kasih

Ajarkan si kecil untuk selalu mengucapkan kata “terima kasih” kepada siapa pun yang memberikannya sesuatu. Misalnya, saat memberi mereka makanan atau sesuatu, atau memberinya uang THR misalnya. Dengan begitu, sang pemilik rumah akan merasa dihargai. 

12. Tahu Batas Waktu Berkunjung

Adab bertamu saat Lebaran lainnya adalah mengetahui kapan batas waktu berkunjung yang tepat. Sebaiknya, tidak terlalu berlama-lama dalam bertamu ke rumah kerabat meskipun sudah kerabat dekat, ya. Apalagi jika waktu berkunjung sudah mendekati waktu istirahat. 

13. Berpamitan dan Mengucapkan Salam Sebelum Keluar Rumah

Terakhir, saat ingin mengakhiri kunjungan, ajak anak untuk berpamitan dengan tuan rumah dan diakhiri dengan salam. 

Itulah adab bertamu yang perlu diajarkan anak saat berkunjung ke rumah kerabat di Hari Lebaran. Dengan menjaga adab bertamu yang baik, kita tidak hanya menunjukkan rasa hormat dan penghargaan kepada tuan rumah, tetapi juga menciptakan hubungan yang harmonis dan bahagia dengan sanak saudara dan keluarga. Semoga bermanfaat, dan selamat merayakan Lebaran bersama keluarga!

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

4 × two =